Tips- 14 Cara Membersihkan Kotoran Telinga Yang Menumpuk Terlalu Dalam & Mengeras

<
Kotoran indera pendengaran bergotong-royong merupakan suatu zat alami yang bermanfaat untuk melindungi indera pendengaran dan juga liang telinga.

Beberapa penelitian menemukan, kotoran indera pendengaran dapat berfungsi sebagai bakterisida yang dapat menghalangi pertumbuhan beberapa jenis kuman yang merugikan. Alodokter.com

Akan tetapi dalam kondisi kotoran indera pendengaran yang menumpuk justru meninmbulkan dilema pendengaran dan ketidaknyamanan.

Kotoran indera pendengaran mampu untuk dibersihkan, akan tetapi berhati-hati dalam melakukannya, jangan hingga melakukannya secara sembrono atau terlalu terburu-buru.

Karena sangat dikhawatirkan terjadinya kerusaknya pada bagian-bagian sensitif pada telinga.

Cara Membersihkan Kotoran Telinga Yang Menumpuk Terlalu Dalam & Mengeras

Anda juga harus memastikan tidak punya dilema abuh indera pendengaran sebelum membersihkan lebih dalam, alasannya yaitu ketika kondisi indera pendengaran masih dalam kondisi infeksi, membersihkan kotoran indera pendengaran lebih dalam beresiko pada dilema besar pada gendang telinga.

Hindari pembersihan indera pendengaran kalau Anda sedang mengalami dilema gendang yang indera pendengaran sobek. Jangan melaksanakan pembersihan sebelum pulih benar. Dalam kondisi ibarat itu, lebih baik pergi ke dokter.

Cara membersihkan kotoran indera pendengaran yang menumpuk:

#1. Dengan larutan garam
Caranya campurkan 1 sendok teh garam ke dalam 125 cc air hangat (suam-suam kuku) di gelas, kemudian campur hingga garam larut. Lalu rendam kapas ke dalam larutan garam di gelas tersebut.

Ambil kapas yang sudah direndam tersebut, kalau air berlebihan maka peras dahulu, kemudian kalau menetesnya sudah sedikit, maka masukan beberapa tetes larutan garam tersebut ke dalam indera pendengaran (jangan berlebihan memasukan air larutan garam tersebut ke telinga).

Hingga akhirnya, larutan tersebut membasahi dan menggenangi liang telinga. Lakukan hal ini sambil duduk dan hati-hati, jangan hingga air yang masuk terlalu banyak.

Setelah beberapa ketika kemudian, miringkan indera pendengaran tersebut ke bawah untuk menurunkan air larutan tersebut hingga keluar kembali semuanya.

#2. Menggunakan minyak zaitun
Ini salah satu cara yang paling aman untuk mengeluarkan kotoran telinga. Cara melakukannya, pertama-tama celupkan sepotong kapas ke dalam minyak zaitun yang hangat.

Setelah itu pada kapas, Kamu peras kelebihan minyak yang ada di dalamnya, kemudian masukan dan tempatkan kapas di indera pendengaran hingga mengenai kotorannya, kemudian tunggu sekitar 5-15 menit. Lalu keluarkan kapas.

Anda mampu mengulangi beberapa kali hingga kotoran benar-benar sudah tidak menumpuk / berkurang.

#3. Baby oil
Karena produk Baby oil ini sangat lembut serta tidak menunjukkan efek samping pada kulit. Cara penggunannya ibarat halnya yang dilakukan pada metode minyak zaitun diatas.

#4. Dengan minyak kelapa
Caranya dengan menuangkan minyak kelapa ke dalam sendok, lalu panaskan sendok (bisa dengan api lilin dan sebagainya) hingga akhirnya hangat.

Kemudian celupkan kapas bola (bisa dengan cotton bud), lalu peras sedikit. Terkahir masukan kapas dengan dibuat menjadi berukuran kecil ke telinga, dimana hangat dari minyak kelapa tersebut memiliki kegunaan untuk merontokkan kotoran menumpuk yang ada di telinga.

#5. Dengan Gliserin
Ini menjadi cara rumahan yang sangat mudah untuk dilakukan. Caranya tuangkan 2 atau 3 tetes gliserin ke telinga. Kemudian bersihkan indera pendengaran dengan cotton bud, mudah kan?

#6. Cuka dan alkohol
Campur cuka dan alkohol. Kemudian semprotkan tetesannya ke indera pendengaran (dua tetes). Ambil kapas yang bersih dan lembut, pijat indera pendengaran adegan dalam.

Jika sudah dan kotoran belum hilang, ulangi sekali lagi proses ini hingga kotoran yang berlebihan mampu diangkat.

#7. Minyak kelapa
Tuangkan minyak kelapa ke dalam sendok, lalu panaskan sendok dengan api lilin. Setelah agak hangat, celupkan pada kapas bola.

Lalu kurangi kelebihan minyak, lalu pasang kapas berukuran kecil di indera pendengaran Anda. Nantinya suhu hangat dari minyak kelapa akan merontokkan kotoran telinga.

#8. Bawang putih
Hancurkan atau haluskan bawang putih, lalu masukkan bawang putih ke sendok dan panaskan di atas lilin. Teteskan beberapa tetes minyak yang ada itu ke telinga.

#9. Hidrogen peroksida
Cara ini mingkin terdengar kimiawi, tetapi hidrogen peroksida yaitu materi alami.

Cara penggunannya, campurkan peroksida dengan air dengan komposisi yang sama, tuangkan cairan ke dalam kapas, lalu peras kapas dan masukkan cairan ke telinga.

#10. Cuka Apel
Cuka apel merupakan resep rumahan. Cara penggunannya, miringkan kepala Anda ke samping, lalu teteskan 2 atau 3 tetes cuka apel. Gulung bola kapas di telinga, dan biarkan selama satu jam.

loading...

#11. Menggunakan syringe
menggunakan syringe berbentuk lingkaran mengantarkan air hangat ke dalam telinga. Untuk mencegah rasa pusing, gunakan air sesuai dengan suhu tubuh.

Metode ini jangan  dilakukan pada seseorang yang memiliki  gangguan lubang gendang telinga.

#12. Obat tetes telinga
Obat tetes indera pendengaran yang mampu dibeli bebas di apotek, digunakan semoga kotoran indera pendengaran lebih mudah dikeluarkan.

Baca dosis dan cara pemakaian pada label obat tetes. Biasanya dalam penggunaan, perlu didiamkan sekitar 5 menit setelah diteteskan ke dalam indera pendengaran dengan memiringkan kepala.

Kemudian biarkan cairan keluar dengan memiringkan kepala ke posisi sebaliknya.

#13. Air hangat
Setelah Anda mandi, basuh indera pendengaran dengan air hangat. Hindari penggunaan air hambar atau panas alasannya yaitu mampu menyebabkan Anda terkena vertigo

#14. Datang ke dokter THT
Apabila kondisi kotoran indera pendengaran masih menumpuk dan “membandel”, hendaknya perlu perlindungan dokter THT. Dokter tentunya akan mengeluarkan kotoran indera pendengaran yang mengeras menggunakan alat-alat yang steril dan lebih aman.

Dokter juga akan menunjukkan tips-tips yang sempurna sesuai kondisi Anda, dalam merawat telingat dengan baik.

Perhatian!
Karena wacana kesehatan indera pendengaran yang benar-benar harus dijaga, maka ada beberapa hal penting yang harus diketahui, yaitu hindari menggunakan cotton bud untuk membersihkan di adegan indera pendengaran yang benar-benar dalam. Hal itu alasannya yaitu jaringan di dalam liang indera pendengaran menjadi sangat lunak, sehingga rentan terkena abuh serta dapat merusak adegan gendang telinga.

Cotton bud tidak dianjurkan digunakan untuk membersihkan penumpukan kotoran indera pendengaran yang berlebihan. Bahaya lainnya alasannya yaitu dikhawatirkan malah kotoran indera pendengaran masuk lebih dalam ke liang telinga.

Hindari juga penggunaan ear candling, yaitu alat yang berbentuk kerucut, cara penggunannya dengan dimasukkan ke dalam telinga, setelah itu panas dinyalakan di ujungnya, sehingga dapat mengeluarkan kotoran telinga...

... timbul dilema dalam penggunannya, yaitu penggunaan alat ini menunjukkan tekanan yang “menghisap” kotoran indera pendengaran dari liang telinga, akan tetapi terlalu besar lengan berkuasa tekanan hisapnya, sehingga beresiko menimbulkan gendang indera pendengaran sobek.

Bahaya lainnya menimbulkan udara di dalam indera pendengaran menjadi sangat panas, yang malah mengakbiatkan teerbakarnya indera pendengaran adegan dalam, ngeri kan?

Jangan semprotkan cairan ke dalam indera pendengaran dengan kuat, alasannya yaitu cairan dapat terdorong ke dalam liang telinga, hingga mengenai adegan membran timpani. Yang jadinya menimbulkan dilema pada indera pendengaran adegan dalam.

Hati-hatilah dalam menggunakan zat hidrogen peroksida ke dalam telinga, alasannya yaitu larutan ini sangat kuat, yang dapat menumbulkan dilema pada telinga. Jika ingin menggunakannya, jangan hingga berlebihan.

Pentuig bagi Anda untuk rajin mengonsumsi Vitamin C, alasannya yaitu menunjukkan manfaat untuk kesehatan badan secara umum, termasuk memiliki manfaat yang membantu menghilangkan tumpukan kotoran indera pendengaran secara alami.

Adapun ketika indera pendengaran masih saja terasa penuh kotoran setelah dibersihkan. Mislanya, ibarat rasanya kotoran indera pendengaran terasa menumpuk kembali, padahal gres seminggu dibersihkan. Maka kalau terjadi kejadian ibarat ini, perlu berkonsultasi dengan dokter.

Penting diingat, untuk mengeluarkan sumbatan kotoran indera pendengaran dengan alat tertentu secara manual, sebaiknya dilakukan oleh dokter atau jago medis.

Penyebab mengerasnya kotoran telinga:
  1. Sering membersihkan kotoran indera pendengaran menggunakan cotton bud, malah menimbulkan kotoran indera pendengaran terdorong lebih ke dalam.
  2. Menyempitnya akses indera pendengaran akhir penyakit kulit, tulang dan infeksi.
  3. Penggunaan alat bantu dengar.
  4. Penggunaan penyumbat indera pendengaran (earplug).
  5. Sebuah kesalahan kalau membersihkan indera pendengaran menggunakan peniti, penjepit rambut, dan sapu tangan yang di pelintir ujungnya.
  6. Kotoran telingayang  terlalu kering.

Kotoran indera pendengaran terbentuk alasannya yaitu proses sekresi minyak dan pengelupasan sel epitel liang indera pendengaran luar. Kotoran indera pendengaran bergotong-royong berfungsi untuk menangkap kotoran dan debu.

Sehingga benda-benda abnormal yang masuk kedalam lubang indera pendengaran tidak mampu masuk ke gendang telinga, semoga tidak terjadi infeksi. Kotoran indera pendengaran juga berfungsi untuk melindungi lubang indera pendengaran dari masuknya air.

Kotoran indera pendengaran bergotong-royong dapat terdorong keluar perlahan-lahan dengan sendirinya. Tetapi mampu juga tidak mau keluar sehingga semakin menumpuk lalu mengeras.

Kotoran indera pendengaran yang mengeras umumnya terjadi pada bawah umur alasannya yaitu jarang membersihkan kotoran telinga. Dan terjadi pada lansia alasannya yaitu sering menggunakan alat bantu dengar sehingga lubang indera pendengaran tersumbat.

Menurut para ahli, badan yang kekurangan aupan asam lemak Omega 3, seng, dan magnesium menunjukkan akhir buruk berupa munculnya kotoran indera pendengaran yang berlebihan. Jika diabaikan akan menumpuk jauh di dalam akses telinga

Yang sangat parahnya akhir kotoran indera pendengaran yang terus menumpuk yaitu menyebabkan kehilangan pendengaran.

Penumpukan kotoran indera pendengaran perlu segera dapat ditangani. Sangat dikhawatirkan terjadinya komplikasi, yaitu vertigo, nyeri telinga, abuh akses indera pendengaran luar & tengah, dan terbentuknya lubang pada gendang telinga.

Segera periksakan diri ke dokter ketika mengalami nyeri pada telinga, kehilangan fungsi pendengaran, pusing, gatal-gatal parah pada indera pendengaran dan keluar anyir tidak sedap dari telinga.

Beberapa metode untuk membersihkan kotoran indera pendengaran dilansir dari laman Liputan6.com.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tips- 14 Cara Membersihkan Kotoran Telinga Yang Menumpuk Terlalu Dalam & Mengeras"

Posting Komentar